Search for:
RAPIMDA DPD HANURA PAPUA SELATAN BAHAS MUNAS DAN USUNG OSO

Merauke, Bappilu – DPD Partai Hanura Papua Selatan bersama DPC dari Mappi, Merauke, Boven Digoel, dan Asmat mendorong agar Musyawarah Nasional (Munas) Hanura segera diselenggarakan, dipercepat dari Desember menjadi Agustus. Keputusan ini diambil dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) pertama di Merauke pada 26 Juli 2024.

Ketua DPD Hanura Papua Selatan, Herman Silubun, menyatakan bahwa Rapimda juga sepakat mengusung kembali Oesman Sapta Odang (Oso) sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. Selain itu, Rapimda ini menjadi ajang evaluasi karena perolehan kursi legislatif Hanura menurun pada pemilu 2024.

“Kami perlu strategi untuk kembali memenangkan Hanura pada pemilu mendatang, terutama Pilkada,” ujar Herman.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Papua Selatan, Paskalis Netep, SH, meminta Hanura segera mendaftarkan diri ke Kesbangpol agar Surat Keterangan Terdaftar (SKT) dapat diterbitkan, memungkinkan alokasi anggaran pembinaan partai.

HANURA LAMPUNG GELAR RAPIMDA I: EVALUASI DAN STRATEGI BARU HADAPI PILKADA 2024

Lampung, Bappilu – Partai Hanura Provinsi Lampung mengadakan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) I menjelang Pilkada serentak 2024 di Hotel Horison Lampung, Rabu 31 Juli 2024.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Hanura Bidang Hukum dan HAM, Dodi Suhartono Abdulkadir, hadir mewakili Ketua Umum Partai Hanura, Dr. Oesman Sapta Odang (OSO), yang berhalangan hadir.

Ketua DPD Partai Hanura Lampung, Mukti Shoheh, menyatakan bahwa fokus utama Rapimda adalah persiapan menuju Pilkada di 15 kabupaten/kota di Lampung.

“Walaupun kami baru punya 2 kursi di Tulangbawang Barat, kami tetap bisa menjadi partai pendukung di Pilkada,” kata Mukti.

Selain membahas Pilkada, Hanura Lampung juga melakukan evaluasi menyeluruh terhadap hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Hasil evaluasi ini menjadi dasar kami untuk menyusun langkah-langkah ke depan. Kami berkomitmen untuk memperkuat posisi dan peran partai di tingkat daerah,” tambahnya.

Ketua Bidang Hukum dan HAM DPP Partai Hanura, Dody Abdul Kodir, menekankan pentingnya para kader lebih mendekatkan diri kepada masyarakat dan mengidentifikasi kebutuhan partai.

“Partai Hanura harus menjadi jembatan kebutuhan masyarakat dan berupaya mensejahterakan rakyat,” tegas Dody.

Dia berharap hasil evaluasi yang dibahas dalam Rapimda ini dapat membuat Partai Hanura Lampung lebih siap menghadapi tantangan politik di masa depan.

HANURA KALTENG SEPAKAT DUKUNG OSO SEBAGAI KETUA DPP

Palangka Raya, Bappilu – Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Kalteng di Palangka Raya pada Minggu, 21 Juli 2024. Ketua DPD Hanura, Heriadi, menyampaikan bahwa Rapimda Hanura Kalteng sepakat untuk tetap mendukung Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

“Kami bulat mendukung Oesman Sapta Odang untuk periode ini sampai 2029,” kata Heriadi saat rangkaian Rapimda berlangsung.

Salah satu masukan yang diusulkan dalam Rapimda adalah percepatan pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas). Heriadi mengungkapkan bahwa jika Munas dilaksanakan pada Desember, hal tersebut akan menguras banyak energi karena diadakan setelah Pilkada serentak.

Selain itu, bulan Desember juga bertepatan dengan perayaan bagi umat Nasrani, sehingga banyak anggota yang tidak bisa optimal mengikuti kegiatan Munas. “Usulan kami ke pusat agar Munas dipercepat,” tegas Heriadi.

HANURA SULSEL DORONG OESMAN SAPTA ODANG KEMBALI JADI KETUM

Makassar, Bappilu – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali mengusulkan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Hanura. Usulan ini muncul dari hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) I DPD Hanura Sulsel yang berlangsung di Hotel Grand Malebu, 21 Juli 2024.

“Pertimbangannya, beliau sangat bekerja keras membesarkan Partai Hanura. Pak OSO adalah tokoh nasional yang sangat diperhitungkan. Kinerja beliau dalam membangun partai dan kontribusinya terhadap pembangunan daerah sangat luar biasa,” ujar Ketua DPD Hanura Sulsel, Kolonel (Purn) Amsal Sampetondok.

Selain mendorong OSO kembali memimpin Hanura, hasil Rapimda juga mengusulkan agar pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) DPP Hanura dimajukan dari jadwal awal, yakni Desember 2024.

“Jadwalnya Desember, tetapi rekomendasi dari Sulsel adalah agar Munas dimajukan. Keputusannya ada di DPP, tetapi kami mengusulkan untuk dimajukan karena ada Pilkada,” jelas Amsal.

Hanura Sulsel juga meminta pemerintah pusat untuk segera mencabut moratorium, guna memenuhi keinginan masyarakat terkait pembentukan daerah otonomi baru (DOB) untuk provinsi dan kabupaten/kota.

“Termasuk Luwu Raya dan Kabupaten Luwu Tengah. Potensi wilayah, demografi, sumber daya alam, dan sumber daya manusia di daerah tersebut sudah memadai dibanding daerah lain,” ungkapnya.

Amsal menambahkan, masyarakat sudah sejak lama menginginkan pembentukan Provinsi Luwu Raya. Oleh karena itu, perlu segera direalisasikan pemekaran Kabupaten Luwu Tengah yang sudah diusulkan sejak 20 tahun lalu.

“Untuk membentuk satu provinsi sesuai undang-undang, diperlukan lima kabupaten/kota. Di sana baru ada empat, jadi harus ada Luwu Tengah untuk pembentukan Provinsi Luwu Raya,” tegasnya.